Beli Emas Antam Rp 2,38 Juta: Hitungan Cuan 2026 & Efek The Fed

Rabu, 26 November 2025 / 08:05 WIB

ILUSTRASI. Harga emas Antam tembus Rp 2,38 juta (26/11/2025). Cek simulasi keuntungan jika beli sekarang vs proyeksi 2026 dan dampak pemangkasan suku bunga The Fed. KONTAN/Cheppy A. Muchlis

Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - Harga emas Antam tembus Rp 2,38 juta (26/11/2025). Mengutip data di laman resmi Logam Mulia pada pukul 07.00 WIB, harga tersebut belum berubah dari posisi Selasa (25/11/2025).

Yang perlu dicatat, harga harian di situs Logam Mulia baru dilakukan pada pukul 08.30 WIB. Itu artinya, harga emas Antam yang berlaku hingga pagi ini masih mengacu pada harga Selasa (25/11/2025).

Bagi Anda yang menunda beli emas bulan lalu, pagi ini mungkin terasa sedikit "nyesek". Harga emas Antam per Rabu (26/11/2025) bertengger kokoh di level Rp 2.380.000 per gram, naik signifikan mengikuti tren global yang menembus level psikologis US$ 4.130 per troy ons.

Pertanyaan besarnya sekarang: Apakah ini pucuk gunung, atau justru tiket terakhir sebelum terbang lebih tinggi? Jawabannya ada di tangan The Fed bulan depan. Mari kita bedah datanya tanpa "halu".

Sinyal "Keramat" The Fed Desember

Kenaikan harga minggu ini bukan tanpa sebab. Pasar sedang bertaruh besar pada rapat FOMC The Fed Desember nanti.

Probabilitas Pemangkasan: Data terbaru menunjukkan peluang pemangkasan suku bunga AS (Fed Rate) di bulan Desember sudah tembus di atas 80%. Melansir CME Fedwatch, peluang pemangkasan suku bunga AS pada Desember mencapai 84,3%.

Logikanya: Saat bunga turun, dolar AS biasanya melemah. Karena emas adalah aset yang tidak memberi bunga (non-yielding), ia menjadi primadona saat suku bunga rendah.

Katalis: Data ekonomi AS yang melemah (penjualan ritel & tenaga kerja) menjadi "bensin" bagi emas untuk terus menanjak menuju akhir tahun.

Simulasi Cuan: Masih Bisa Untung atau Boncos?

Mari kita berhitung realistis. Jika Anda nekat Entry (beli) di harga Rp 2.380.000 hari ini, berapa target harga jual agar bisa untung di 2026?

Konsensus analis global (JP Morgan & Goldman Sachs) menargetkan emas dunia bisa menyentuh US$ 4.300 - US$ 4.500 di tahun 2026. Di pasar domestik, Tiffani Safinia, Reseacrh & Development ICDX, memproyeksikan harga emas Antam berada di Rp 2,55 – Rp 2,70 juta per gram pada 2026, tergantung nilai tukar dan sentimen suku bunga.

Berikut simulasinya jika Anda beli 10 Gram hari ini:

Tabel Simulasi Potensi Cuan Emas (Beli di Rp 2,38 Juta)

Skenario	Target Harga 2026	Estimasi Kenaikan	Status Investasi
Konservatif	Rp 2.550.000/gr	+7,1%	Cuan Tipis (Setara Deposito)
Moderat	Rp 2.700.000/gr	+13,4%	Cuan Ideal (Di atas Inflasi)
Optimis (Bullish)	Rp 3.000.000/gr	+26,0%	Jackpot (Super Cuan)

(Data diolah dari proyeksi Kontan & Analis Global, Nov 2025)

Risiko yang Wajib Diwaspadai

Sebelum memulai, satu hal yang harus diperhatikan adalah: Spread (Selisih Jual-Beli).

Harga Buyback (jual kembali) Antam hari ini ada di kisaran Rp 2.241.000. Artinya, begitu Anda beli, Anda langsung "rugi" Rp 139.000 per gram secara teknis. Anda butuh kenaikan harga minimal 6% hanya untuk balik modal (break even point).

Oleh karena itu, masuk di harga Rp 2,38 juta HANYA DISARANKAN jika:

Dana "dingin" yang tidak dipakai minimal 1-2 tahun ke depan.
Anda yakin The Fed akan agresif memangkas bunga sepanjang 2026.

Kesimpulan: Jika orientasi Anda jangka pendek (<6 bulan), risiko nyangkut cukup besar. Tapi untuk jangka panjang, tren bullish emas masih sangat kuat didukung fundamental makro.