Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - BENGALURU. Menteri Keuangan Amerika Serikat (AS) Janet Yellen mengatakan pada hari Jumat bahwa inflasi AS turun tetapi masih ada banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk membuatnya sejalan dengan target tahunan 2% Federal Reserve.
Yellen mengatakan bahwa dia masih percaya "pendaratan lunak" tanpa resesi dimungkinkan karena pasar tenaga kerja yang kuat dan keseimbangan AS yang kuat.
"Inflasi turun jika Anda mengukurnya dalam basis 12 bulan, tetapi inflasi inti, yang menurut saya akan turun lebih jauh, tetap lebih tinggi dari yang konsisten dengan 2%," katanya.
Baca Juga: Defisit Anggaran AS Membengkak Jadi US$ 249 Miliar
Menggemakan pernyataan yang dia buat pada hari Kamis bahwa prospek ekonomi AS dan global membaik meskipun tekanan terus berlanjut dari perang di Ukraina, Yellen mengatakan ekonomi AS pada dasarnya dalam kondisi yang baik.
"Lapangan kerja terus meningkat. Rumah tangga dalam kondisi yang baik. Anda tahu, kita tidak memiliki masalah neraca seperti yang kita alami sebelum krisis keuangan global (2008-2009)," kata Yellen mengacu pada tingkat utang yang tinggi dan jatuhnya harga rumah pada masa itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News