Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tantangan bagi bisnis perbankan masih besar di tengah tekanan ekonomi global yang masih berlangsung dan diperkiraan kian memburuk pada tahun depan. Kendati demikian masih ada sektor-sektor ekonomi yang diperkirakan dapat tetap tumbuh dengan baik yang akan jadi target ekspansi perbankan.
PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) masih optimistis dengan prospek pertumbuhan ekonomi Indonesia ke depan walaupun ada tantangan dari ekonomi global saat ini. Bank ini melihat masih ada sektor-sektor yang prospektif terus bertumbuh yang tentu membutuhkan pembiayaan dari perbankan.
“Sektor-sektor usaha masih banyak yang menarik dan bertumbuh sejalan dengan cukup tingginya konsumsi lokal,” kata Lani Darmawan, Presiden Direktur CIMB Niaga kepada Kontan.co.id, Rabu (12/10).
Baca Juga: Bankir Mulai Membidik Sektor Potensial di 2023
Menurut Lani, sektor yang prospektif itu diantaranya ritel karena sudah semakin menggeliat saat ini, fast moving consumer goods (FMCG), sektor energi, kesehatan, serta perdagangan, terutama perdagangan domestik.
Kendati masih banyak yang prospektif, CIMB Niaga tetap akan lebih berhati-hati dalam melakukan ekspansi tahun depan dan akan lebih konservatif.
“Kami tetap menargetkan pertumbuhan untuk pinjaman, fee income dan termasuk CASA tahun depan. Walaupun kami rasa pertumbuhan tidak akan lebih tinggi dari tahun ini,” pungkas Lani.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News













