kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.396.000   10.000   0,72%
  • USD/IDR 16.295
  • IDX 7.288   47,89   0,66%
  • KOMPAS100 1.141   4,85   0,43%
  • LQ45 920   4,23   0,46%
  • ISSI 218   1,27   0,58%
  • IDX30 460   1,81   0,40%
  • IDXHIDIV20 553   3,30   0,60%
  • IDX80 128   0,57   0,44%
  • IDXV30 130   1,52   1,18%
  • IDXQ30 155   0,78   0,50%

Ini Tiga Jenis Belanja yang Dihindari Orang Kaya


Sabtu, 23 September 2023 / 00:00 WIB
Ini Tiga Jenis Belanja yang Dihindari Orang Kaya
Ilustrasi pasangan muda tengah menyusun rencana keuangan.

Sumber: Yahoo Finance | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  Banyak pemenang lotere atau ahli waris besar kehilangan kekayaan mereka segera setelah mendapatkannya. Mereka sering kali belum memiliki keterampilan untuk mengelola dan menumbuhkan uang dalam jumlah besar. 

Di sisi lain, mereka tidak memiliki pengalaman berjuang dan mengambil risiko untuk mendapatkan kekayaan tersebut.

Jutawan mandiri memahami betapa sulitnya mengumpulkan kekayaan. Keberhasilan mereka sering kali datang dari disiplin keuangan ketat, yang berarti menahan diri dari pembelian impulsif meskipun memiliki kemampuan.

Seorang Jutawan Menjaga Kekayaannya

Brian Crane, pendiri dan CEO Spread Great Ideas, adalah contoh jutawan yang membangun kekayaannya dari bawah. Walaupun sukses, Anda tidak akan menduga kekayaannya dari gaya hidupnya.

Baca Juga: 9 Petuah Warren Buffett agar Bahagia dan Sukses

Setelah membuat kesalahan investasi di masa muda, Crane memutuskan untuk lebih berhati-hati dalam pengeluarannya.

Ini adalah tiga hal yang dia hindari:

1.Merek Mewah Desainer 

Banyak selebriti membelanjakan kekayaan mereka untuk barang-barang mewah. Namun Crane berpendapat bahwa simbol status terbaik adalah stabilitas finansial. Dia percaya lebih baik menginvestasikan uang daripada menghabiskannya pada barang-barang mewah yang sebenarnya tidak memberi nilai jangka panjang.

Baca Juga: Nasihat Terkenal Robert Kiyosaki: Orang Pintar Tidak Menabung

2. Rumah Mewah

Memiliki rumah besar mungkin menarik, tetapi menurut Crane, jika tidak memberikan keuntungan finansial atau fungsi, itu mungkin bukan investasi yang baik. Sebaiknya fokuslah pada aset yang benar-benar memberikan keuntungan.

3.Kenyamanan dan Hiburan Mewah

Meskipun menggiurkan, menghabiskan uang untuk kehidupan mewah hanya demi tampilan bisa menjadi jebakan. Crane menyarankan agar lebih bijak dalam memilih di mana menginvestasikan uang.

Baca Juga: 6 Cara Ajarkan Anak-Anak Soal Duit ala Warren Buffett

Menghindari Kemewahan Sehari-hari

Jared Bauman, pemilik 201 Creative dengan klien besar seperti Disney dan Universal, adalah contoh lain dari seorang jutawan yang memilih untuk hidup sederhana.

Selain menghindari pembelian mewah yang mencolok, Bauman juga fokus pada disiplin keuangan dalam kehidupan sehari-hari. Ia menghindari kebiasaan mahal, seperti membeli kopi mahal, dan lebih memilih untuk memprioritaskan pengeluaran yang memberikan nilai jangka panjang.

Kesimpulannya, menjadi kaya bukanlah tentang apa yang Anda beli, tetapi bagaimana Anda mengelola apa yang Anda miliki. Disiplin keuangan dan investasi cerdas adalah kunci untuk mempertahankan dan meningkatkan kekayaan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
[ntensive Boothcamp] Business Intelligence with Ms Excel Sales for Non-Sales (Sales for Non-Sales Bukan Orang Sales, Bisa Menjual?)

×