Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) mengoptimalkan pembiayaan konsumer di sisa 2022. Direktur Sales & Distribution BSI Anton Sukarna menyatakan pembiayaan konsumer lebih resilien dan mampu meningkatkan profit dengan kualitas pembiayaan yang baik.
Anton optimis permintaan masyarakat terhadap kebutuhan konsumtif seperti pembelian rumah, kendaraan, pendidikan, dan konsumtif lainnya akan tetap tinggi di tengah ketidakpastian ekonomi.
Anton mengatakan BSI telah menyalurkan pembiayaan konsumer tumbuh 25% YoY hingga Rp 100 Triliun hingga September 2022. Pertumbuhan itu terjadi di seluruh produk konsumer yang ditawarkan oleh bank syariah terbesar ini.
"Griya tumbuh 13%, Oto tumbuh 18%, mitraguna tumbuh 41%, pembiayaan pensiun tumbuh 25%, dan Hasanah Card tumbuh 35%," kata Anton pada Kontan Rabu, (12/10).
Baca Juga: Ini Cara Bank Syariah Indonesia (BSI) Perkuat Modal
Guna memacu bisnis pembiayaan konsumer di sisa tahun, BSI telah menyiapkan berbagai macam produk pembiayaan konsumer untuk memenuhi berbagai kebutuhan konsumtif masyarakat dengan prinsip syariah. Adapun produk pembiayaan konsumer BSI meliputi BSI Griya Hasanah untuk pembelian rumah, BSI Oto untuk pembiayaan kendaraan.
Juga BSI Mitraguna Berkah untuk pembiayaan serbaguna berbasis payroll, BSI Pensiun Berkah untuk pembiayaan pensiunan atau menjelang waktu pensiun, dan Hasanah Card untuk Kartu Kredit Syariah. Cicilan pasti dan pricing yang kompetitif dengan terus menjaga nilai-nilai pembiayaan sesuai prinsip syariah menjadi spirit bagi BSI untuk memberikan solusi bagi nasabah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News